Pada tanggal 31 Mei hingga 4 Juni 2021 Program Budidaya Ternak Perah Politeknik Pertanian dan Peternakan Mapena (Prodi BTK Poltana Mapena) Tuban mengikuti serangkaian acara Online Hybrid Meeting SMK Ayam dan Sapi 2019 – 2021 yang merupakan kerjasama antara Sekolah Vokasi IPB University dengan Maastricht School of Management (MSM) dan Aeres University of Applied Sciences dengan tema Improving demand-driven vocational training & education in poultry and dairy in Indonesia bertempat di Belitung. Kegiatan pada tanggal tersebut merupakan training ke-5.
BTK Poltana Mapena menjadi salah satu dari sepuluh mitra kegiatan proyek online hybrid training SMK Ayam dam Sapi Tahun 2019 hingga 2021. Program online hybrid training tersebut memiliki latar belakang tentang targetan dari ketrampilan sumber daya manusia lulusan dari SMK dan politeknik terutama di bidang peternakan harus sesuai dengan kebutuhan industri dan dunia usaha. Profil keterampilan tenaga kerja Indonesia saat ini belum berkembang sejalan dengan tuntutan pasar tenaga kerja. Kedepan, harapannya lulusan sekolah vokasional Indonesia harus memiliki keahlian dan kompetensi sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
Proyek SAS21 ini didanai oleh Kementrian Luar Negeri Pemerintah Belanda. Proyek ini fokus kepada pengembangan kurikulum pendidikan vokasi baik di tingkat SMK dan pendidikan tinggi terkait dengan kebutuhan tenaga kerja industri unggas dan susu di Indonesia.
Peserta hybrid training didampingi langsung oleh Daan Westrik dan Ernst Beitler dari Aeres University of Applied Science Belanda, yang memiliki pengalaman internasional di berbagai negara, memberikan pemaparan bagaimana merancang kurikulum berbasis kebutuhan pasar. Mereka berhasil mengembangkan kurikulum vokasi yang diapresiasi oleh industri di negara-negara berkembang. Peserta dilatih untuk merancang sendiri kurikulum untuk program unggas dan sapi perah berdasarkan kondisi aktual industry dan usaha yang ada di Indonesia. Harapannya ke depan, kurikulum yang didesain telah memperhatikan link and match, sehingga dapat bermanfaat dan dapat diaplikasikan oleh lulusan. Harapan besar keterserapan tenaga kerja (employability) lulusan SMK dan Perguruan Tinggi Vokasi meningkat(LNA).