Mapena News - Tantangan dalam ketahanan pangan produk hewani saat ini semakin tinggi. Sekolah vokasi dalam hal ini Politeknik dan SMK Peternakan memiliki kesamaan tujuan dalam mencentak sumber daya manusia yang kompeten dan unggul dalam bidang peternakan. Lulusan sekolah-sekolah vokasi peternakan ini diharapkan memiliki kompetensi sesuai kebutuhan industri peternakan sehingga ketika mereka lulus, mereka sudah siap bekerja.
Tentunya tujuan tersebut tidak bisa dilakukan sendiri oleh masing-masing institusi. Demi mendukung hal tersebut, maka harus dilakukan Kerjasama oleh berbagai pihak seperti arahan kriteria kebutuhan tenaga kerja yang sesuai dengan industri, dukungan pemerintah dalam menyediakan pelatihan kompetensi serta institusi itu sendiri dalam merumuskan kurikulum pembelajaran yang sesuai dengan kriteria pengguna lulusan. Bertempat di Bekasi pada tanggal 23 Juni 2022 Politeknik Pertanian dan Peternakan Mapena Mapena, Aeres University of Applid Science, Sekolah Vokasi IPB, SMK Negeri Lembang, PUSDIKLAT KEMENTAN RI, dan PT. Frisian Flag Indonesia menandatangani nota kesepahaman dalam mengimplementasikan pembentukan lulusan sekolah-sekolah vokasi ini menjadi lulusan yang memiliki kompetensi unggul khususnya pada Bidang Peternakan Sapi Perah.
Kegiatan ini secara langsung diselenggarakan oleh Sekolah Vokasi IPB dan dibantu oleh Aeres University of Applied Science Belanda. Dalam kesempatan memberi sambutan pada acara tersebut, dekan Sekolah Vokasi IPB menyampaikan pesan bahwa if you want to work far, work together, and if you want to work fast, work alone. Sehingga kegiatan penandatanganan kerjasama ini sangat penting demi mewujudkan berbagai peluang kedepan yang akan menjadi tujuan-tujuan selanjutnya. Hal tersebut memang akan penuh tantangan, akan tetapi dengan kesabaran, semangat dan pergaulan atau komunikasi insten akan menjadi kunci Kerjasama tetap terjalin dengan baik.-LNA-