Mapena News - Setelah sepekan Relawan PMK diresmikan oleh Pimpinan Politeknik Pertanian dan Peternakan Mapena (POLTANA Mapena) kegiatan perdana telah dilakukan. Kegiatan Relawan PMK kali ini objeknya langsung ke peternak rakyat disekitar kampus. Kegiatan Relawan PMK dibarengi dengan praktikum lapangan dari Mata Kuliah Penyuluhan Pertanian. Kelompok yang telah dibagi oleh dosen pengampu selanjutnya dikoordinatori langsung oleh Relawan PMK sejumlah 10 orang. Kegiatan ini dilaksanakan di sekitar kampus seperti di Kecamatan Singgahan, Bangilan dan Jatirogo pada tanggal 24 Juni 2022.
Kegiatan penyuluhan ini langsung dilakukan dengan mengunjungi rumah-rumah peternak lokal yang memiliki ternak khususnya sapi, kambing domba kurang dari lima ekor. Materi penyuluhan berupa komunikasi, informasi dan edukasi tentang ap aitu Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Tidak jauh dari arahan kementrian pusat, bahwa bahan-bahan KIE sesuai dengan kementrian pertanian telah diberikan ke mahasiswa yang menjadi Relawan PMK. Kegiatan KIE ini dilakukan dengan tetap menjaga biosekuriti personal masing-masing mahasiswa dengan menjaga kebersihan, desinfeksin, tidak kontak langsung dengan peternak, dan meminimalisir kegiatan didekat ternak. Agar tidak menjadi media pembawa karena kegiatan ini dilakukan door to door ke masing-masing peternak.
Sebelumnya Relawan PMK ini dipilih dari mahasiswa yang peduli tentang nasib peternak lokal ditengah wabah PMK. Relawan PMK sedikit banyak telah dibekali tentang informasi-informasi penting tentang PMK dengan mengikutkan mereka dalam acara-acara webinar tentang PMK baik dari pemerintah pusat dalam hal ini kementrian pertanian maupun Lembaga perguruan tinggi dibidang peternakan dan kedokteran hewan tentang update informasi perkembangan PMK. Relawan PMK juga membawa selebaran terkait SOP pencegahan dari PMK. SOP tersebut diambil langsung dari hasil rapat koordinasi Ikatan Dokter Hewan Sapi Indonesia (IDHSI) dibawah organisasi Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) yang sebelumnya telah mendapat ijin untuk disebarluaskan.
Diketahui, Penyakit Mulut dan Kuku saat ini sedang mewabah di Indonesia dan menyebabkan kerugian yang sangat besar dibidang pertanian dan peternakan dari hulu ke hilir. Salah satu aksi peduli nyata mahasiswa Politeknik Pertanian dan Peternakan Mapena adalah dengan difasilitasinya kepedulian mahasiswa dengan wadah Relawan PMK. Kedepan, kegiatan Relawan terus berfokus dalam KIE PMK dan berbagaimacam kegiatan untuk membantu pemulihan kondisi peternakan Indonesia.
